Tak kenal maka tak sayang. Kesimpulan ini bukan hanya berguna dalam dunia asmara, ia juga bermanfaat untuk melandasi pola pikir para pecinta buku.

Tak kenal maka tak sayang. Kesimpulan ini bukan hanya berguna dalam dunia asmara, ia juga bermanfaat untuk melandasi pola pikir para pecinta buku. Buat orang-orang yang tidak mengenal atau tidak menyadari manfaatnya ataupun nilainya, tumpukan buku hanya akan menjadi keruwetan bagi dirinya. Keadaannya sama dengan orang yang tidak mengerti nilai emas, dimana tumpukan kilo gram emas dia samakan saja dengan tumpukan kilo gram logam biasa di tempat rongsok. Jika kita mau merenung sejenak, buku ternyata benar merupakan gudang berbagai ilmu. Buku ibarat jendelanya dunia: melaluinya orang akan dapat mengetahui berbagai macam ilmu yang ada di dunia ini. Orang bahkan dapat memiliki perasaan nyaman, berjiwa besar, berpandagan luas, memiliki tingkat ketulusan yang tinggi, memiliki semangat persaudaraan, bernyali optimis, bersikap arif dan bijaksana gara-gara membaca buku. Buku memang sebuah benda yang dirancang untuk bisa mewujudkan sesuatu yang positif. Rangkaian kalimat-kalimatnya dibuat oleh si -pengarang dengan keseriusan yang cukup tinggi. Pengarang , dengan demikian, hanya ingin memberikan sesuatu yang terbaik unuk pembacanya. Karena saya menyadari hal ini, alhamdulillaah saya agak suka membaca buku. Malahan secara khusus untuk dapat mencintai buku lebih kuat lagi, saya kalau ketemu dengan buku, saya bayangkan bertemu dengan pengarangnya. Para pengarang buku itu orang-orang hebat bukan ?! Maka tidak aneh bila rasa senang itu muncul saat saya melihat : 1. #1 New York Times Bestseller, ANTHONY ROBBINS, MONEY MASTER THE GAME, 2. The looming Tower al-Qaeda and The Road to 9/11 , LAWRENCE WRIGHT. 3. AL-ZAYTUN, The Untold Stories, Investigasi terhadap Pesantren Paling Kontraversial di Indonesia, TIM PENELITI INSEP ( Indonesian Institute For Society Empowerment ) dan seterusnya...., sekian.-