Laisal ghinaa ghinal maal, walaakinnal ghinaa ghinannafs. Kekayaan itu,
kata Nabi, bukanlah kekayaan harta. Kekayaan ( sebenarnya ) adalah kaya
hati. Orang yang kaya hati / besar hati disebut orang yang kaya
sebenarnya karena hanya merekalah orang-orang yang yang memiliki banyak
alternatif atau pilihan. Seorang yang kaya hati selalu fleksibel dan
berpandangan optimis akan adanya solusi atau jalan keluar terhadap
kondisi nyata yang dihadapinya. Jika dia ingin mencuci
pakaian, misalnya, dia tidak terpaku pada harus adanya mesin cuci,
karena dia berbesar ( KAYA ) hati bahwa kedua tangannya pun sebetulnya
bisa untuk menyelesaikan pekerjaan tersebut, layaknya ORANG KAYA yang
serba bisa mengatasi sesuatu dengan fasilitas yang dimilikinya. Dia juga
tidak terpaku pada keadaan cuaca yang sedang terang, karena dia
berbesar ( KAYA ) hati bahwa dalam kondisi hujan deras pun dia
sesungguhnya bisa menjemur pakaian di dalam rumahnya, layaknya ORANG
KAYA yang serba bisa mengatasi sesuatu dalam menghadapi kondisi apapun
karena kemampuannya. Sebaliknya, orang yang banyak harta tapi miskin
hati, dia sangat terpaku / tergantung pada fasilitas yang biasa
digunakan dan kondisi yang biasa dia butuhkan. Dia baru bisa mencuci
pakaian kalau ada mesin cuci. Saat mesin cucinya rusak, dia ber-MISKIN
hati bahwa dia tidak mungkin bisa mencuci pakaiannya, layaknya ORANG
MISKIN yang tidak dapat melakukan sesuatu karena keterbatasannya. Jika
pun dia menjemur baju, dia terpaku pada syarat kondisinya harus sedang
terang. Kalau sedang cuaca hujan, dia ber-MISKIN hati bahwa dia tidak
dapat menjemur, layakya ORANG MISKIN yang tidak dapat berbuat banyak
karena tidak ada kondisi yang memungkinkan untuk bisa mencapai
keinginannya. Dengan sabdanya itu, Nabi tidak bermaksud melarang orang
untuk menjadi kaya harta. Nabi hanya bermaksud mengingatkan, bahwa di
atas kekayaan harta ada kekayaan yang lebih menyamankan dan
mengasyikkan. Itulah kekayaan hati kita yang tak terbatas ! Sekian,-
Situs Tentang Jejaringan Sosila, Usaha, Berita, Artikel Membangun, Motivasi, Hiburan, Juga Disain Web"Membangun Asset Dan Menciptakan Wirausahawan Yang Mandiri"
No comments:
Post a Comment